HARI ANTI NARKOBA INTERNASIONAL






HARI ANTI NARKOBA INTERNASIONAL

Selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang menjalankannya, Selamat Hari Minggu dan berkumpul bersama keluarga. Hari Minggu yang cerah ini bertepatan dengan Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional. Bagaimana awal mula ada peringatan hari tersebut?
Hari Anti Narkoba Internasional diperingati setiap tanggal 26 Juni. HANI diperingati oleh PBB untuk melawan penyalahgunaan obat-obatan dan penjualan obat secara ilegal. Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional dimulai pada 26 Juni 1988. Tanggal 26 Juni dipilih untuk memperingati pengungkapan kasus Lin Zexu dalam perdagangan opium di Humen, Guangdong, sebelum Perang Opium. Pencanangan itu diresmikan PBB melalui sebuah resolusi PBB 42/112 yang dikeluarkan pada 7 Desember 1987. Lin Zexu adalah pejabat jujur yang hidup pada masa Kaisar Daoguang dari Dinasti Qing. Lin seorang filsuf, ahli kaligrafi dan penyair yang terkenal dengan perjuangannya menentang perdagangan opium di Tiongkok oleh bangsa asing.
Peringatan HANI tahun 2016 mengambil tema “Listen First: Listening to Children and Youth is The First Step to Help Them Grow Healthy and Safe.” Tema tersebut berarti “Dengarkan dahulu: Mendengarkan suara hati anak-anak dan generasi muda merupakan langkah awal untuk membantu mereka tumbuh sehat dan aman dari penyalahgunaan narkoba. Hal ini menunjukkan bahwa strategi yang terbaik memberantas narkoba adalah pencegahan, dengan sasaran anak-anak dan pemuda. Oleh karena itu, kita sebagai generasi muda ayo kenali narkoba tetapi jangan pernah untuk mencoba narkoba serta ajak keluarga dan teman-teman yang lain untuk tidak mencoba narkoba.



Posting Komentar

0 Komentar

Tentang KSR UPI

KSR PMI Unit UPI merupakan unit kegiatan mahasiswa di bawah naungan Palang Merah Indonesia dan Universitas Pendidikan Indonesia.

KSR PMI Unit mengalami beberapa kali transformasi sebelum menjadi Korps Sukarela Palang Merah Indonesia Unit Universitas Pendidikan Indonesia:

Berawal dari sebuah organisasi tingkat jurusan Biologi yang bernama Keluarga Donor Darah (KDD) Formica yang terbentuk pada tahun 1975. Pada tahun 1983 organisasi ini kemudian berkembang menjadi organisasi tingkat fakultas dengan nama KDD FPMIPA IKIP Bandung yang kemudian berkembang dan akhirnya menjadi sebuah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) tingkat Universitas pada tahun 1985 dengan nama KDD IKIP Bandung.
Sebagaimana namanya, KDD (Keluarga Donor Darah), maka pergerakannya pun terfokus dalam bidang kedonordarahan. Namun seiring bertambahnya usia, organisasi ini memiliki berbagai bidang garapan yang diantaranya kegiatan kepalangmerahan, seperti pertolongan pertama sehingga KDD berubah nama menjadi KDD dan PPPK IKIP Bandung.

Perubahan IKIP menjadi Universitas Pendidikan Indonesia merubah pula nama organisasi ini menjadi KDD dan PPPK UPI. Selanjutnya berdasarkan Keputusan Musyawarah Anggota XVII, nama organisasi mengalami perubahan lagi menjadi Korps Sukarela PMI Unit UPI (KSR PMI Unit UPI), sebagaimana yang masih digunakan hingga saat ini.