Penanganan Covid-19 di Indonesia
(Oleh: Rini Pitriyani)
Berbicara mengenai wabah Covid-19 seakan tidak ada habisnya di Indonesia saat ini, mengingat masih banyak dan bertambahnya korban tiap harinya namun pasien yang sembuh masih dibilang cukup kecil peningkatannya dari hari ke hari. Hal ini relevan dengan data dari web Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Dari web tersebut tercatat bahwa hingga 28 Mei 2020 jumlah pasien positif Corona di Indonesia sudah mencapai 24.538, meninggal sebanyak 1.496 jiwa, dan pasien yang sembuh di Indonesia baru mencapai 6.240. Jumlah tersebut sudah mengalami peningkatan dari hari sebelumnya sebanyak 687 orang pasien positif Corona, 23 orang meninggal, dan 183 orang sembuh.
Melihat peningkatan jumlah pasien
yang sembuh jauh lebih kecil dari jumlah pasien yang positif Corona di
Indonesia, membuat banyak orang, khususnya saya tertuju pada penanganan Covid-19
ini. Pemerintah yang kurang tegas atas peraturan yang dikeluarkannya dalam menangani
Covid-19 ini menjadi salah satu dari sekian banyak alasan masih meningkatnya
jumlah pasien yang terjangkit virus ini. Menurut Direktur Jaringan dan Advokasi
Pusat Studi Hukum dan Kebijakan, Fajri Nursyamsi dalam KOMPAS.com, substansi PP
Nomor 21 Tahun 2020 yang diterbitkan oleh Presiden Jokowi ini sangat terbatas,
sehingga tidak memadai untuk melaksanakan percepatan penanganan Covid-19. Selain
itu, banyaknya masyarakat yang masih keluar rumah juga membuat penyebaran virus
ini semakin menjadi-jadi.
Akan tetapi, yang perlu diingat saat
ini yaitu sudah bukan waktunya lagi untuk menyalahkan pemerintah maupun
masyarakatnya sendiri terkait peningkatan jumlah pasien positif Corona di
Indonesia dan penanganannya. Wabah Covid-19 di Indonesia ini bisa ditangani
dengan adanya kesalingan antara pemerintah dan masyarakatnya. Dari sisi
pemerintah sendiri sudah membuat empat strategi yang dilakukan untuk menguatkan
kebijakan physical distancing sebagai strategi dasar demi mengatasi
pandemi virus ini. Keempat strategi ini seperti yang tercatat dalam web Tugas
Percepatan Penanganan Covid-19, yaitu: (1) Dengan gerakan masker untuk semua
yang mengampanyekan kewajiban memakai masker saat berada di ruang publik atau
di luar rumah, (2) Penelusuran kontak (tracing) dari kasus positif yang
dirawat dengan menggunakan rapid test atau tes cepat, (3) Edukasi dan
penyiapan isolasi secara mandiri pada sebagian hasil tracing yang
menunjukkan hasil tes poitif dari rapid test atau negatif dengan gejala
untuk melakukan isolasi mandiri, (4) Isolasi Rumah Sakit yang dilakukan kala
isolasi mandiri tidak mungkin dilakukan. Serta terdapat strategi penanganan
dari Covid-19 ini yang sedang hangat diperbincangkan saat ini, yaitu New
Normal. Adapun dari sisi masyarakat untuk membantu menangani penyebaran
virus ini, yaitu dengan melaksanakan strategi yang telah dibuat oleh
pemerintah, di antaranya dengan tidak keluar rumah jika tidak mendesak dan selalu
memakai masker apabila terdesak untuk keluar rumah. Peran dari masyarakat
seperti inilah yang bisa menjadi salah satu cara penanganan Covid-19 yang
sangat berpengaruh. Dalam RRI.co.id disebutkan bahwa menurut survei terbaru
Puslitbang Diklat RRI, sebanyak 58,8% orang Indonesia beranggapan, pihak yang
mempunyai peran paling besar mengatasi wabah Corona adalah masyarakat itu
sendiri.
Mengingat peran masyarakat merupakan
salah satu hal yang paling besar dalam penanganan Covid-19 ini, maka sudah
seharusnya dan sudah saatnya masyarakat membantu pemerintah dalam menjalankan
strategi untuk menangani Covid-19 ini. Dengan begitu, diharapkan Covid-19 ini
bisa segera diatasi dan tidak ada lagi di tanah air ini, yaitu Indonesia.
Sumber Pustaka
Gugus Tugas Percepatan
Penanganan Covid-19, 2020, “Data Sebaran”. Diakses dari: https://covid19.go.id.
Gugus Tugas Percepatan
Penanganan Covid-19, 2020, “Empat Strategi Pemerintah Atasi COVID-19”. Diakses dari: https://covid19.go.id.
KOMPAS.com,
2020, “Belum Maksimal, Pemerintah Diminta Benahi Penanganan Pandemi Covid-19”. Diakses dari: https://amp.kompas.com/nasional/read/2020/04/07/16251411/belum-maksimal- pemerintah-diminta-benahi-penanganan-pandemi-covid-19.
RRI.co.id,
2020, “Masyarakat Punya Peran Paling Besar Mengatasi Wabah Corona”. Diakses dari: https://m.rri.co.id/nasional/804824/masyarakat-punya-peran- paling-besar-mengatasi-wabah-corona. [Diakses: 29 Mei 2020].
0 Komentar